Academic Journal
Respon Pemberian Macam Dosis Dan Interval Waktu Apliksasi Trichoderma sp. Terhadap Produksi Tanaman Kedelai (Glycine Max L.)
العنوان: | Respon Pemberian Macam Dosis Dan Interval Waktu Apliksasi Trichoderma sp. Terhadap Produksi Tanaman Kedelai (Glycine Max L.) |
---|---|
المؤلفون: | Amiroh, Ana, Aminuddin, Muhammad Imam, Ardiansah, Robi |
المصدر: | AGRORADIX : Jurnal Ilmu Pertanian; Vol 4 No 1 (2020): Desember 2020; 6-14 ; 2621-0665 ; 10.52166/agroteknologi.v4i1 |
بيانات النشر: | Agriculture faculty, Darul ‘Ulum Islamic University (UNISDA) of Lamongan |
سنة النشر: | 2020 |
المجموعة: | E-Journal Universitas Islam Darul Ulum Lamongan |
الوصف: | Penelitian ini dilakukan di Desa Sukodadi, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan. Ketinggian tempat ± 5 mdpl. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai Mei 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, yang terdiri dari dua faktor dan setiap faktor terdiri dari 3 level yaitu : macam dosis dan interval waktu aplikasi Trichoderma sp. Faktor pertama, macam macam dosis terdiri dari 3 level yaitu 0 mg/tanaman (kontrol), dosis 20 mg/tanaman, 40 mg/tanaman. Faktor kedua, interval waktu aplikasi yang terdiri dari 3 level yaitu interval 5 hari sekali, 10 hari sekali, 15 hari sekali. Indikator pertumbuhan dan produksi yang diamati terdiri dari : tinggi tanaman, jumlah daun, berat brangkasan basah, berat brangkasan kering, berat biji per petak, berat 1000 biji. Waktu pengamatan dilaksanakan mulai umur 14 hari dengan interval 10 hari sekali. Data hasil dari penelitian dianalisa menggunakan analisa sidik ragam dan dilanjutkan dengan Uji BNT 5%. Hasil pengamatan dan perhitungan melalui analisa sidik ragam dapat diambil simpulan bahwa terdapat interaksi antara perlakuan dosis Trichoderma sp. 40 mg/tanaman dan interval waktu aplikasi 15 hari sekali terhadap produksi tanaman kedelai. Menunjukan pengaruh nyata terhadap semua parameter pengamatan. Terdapat beda sangat nyata pada pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, berat brangkasan basah, berat brangkasan kering dan berat biji per petak. Terdapat tidak beda nyata pada pengamatan tinggi tanaman dan jumlah daun umur 14 hst.Dosis |
نوع الوثيقة: | article in journal/newspaper |
وصف الملف: | application/pdf |
اللغة: | English |
Relation: | http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/agro/article/view/2104/1409; http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/agro/article/view/2104 |
DOI: | 10.52166/agroteknologi.v4i1.2104 |
الاتاحة: | http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/agro/article/view/2104 https://doi.org/10.52166/agroteknologi.v4i1.2104 |
Rights: | Copyright (c) 2020 Author(s) Ana Amiroh, Muhammad Imam Aminuddin, Robi Ardiansah ; http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
رقم الانضمام: | edsbas.A47E1B7A |
قاعدة البيانات: | BASE |
DOI: | 10.52166/agroteknologi.v4i1.2104 |
---|