Academic Journal
Pengaruh Pemberian Bakteri Pelarut Fosfat dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan P Tanah Andosol Kopeng Semarang Jawa Tengah
العنوان: | Pengaruh Pemberian Bakteri Pelarut Fosfat dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Ketersediaan P Tanah Andosol Kopeng Semarang Jawa Tengah |
---|---|
المؤلفون: | Girsang, Yehezkiel, Widodo, R Agus |
المصدر: | JURNAL TANAH DAN AIR (Soil and Water Journal); Vol 20, No 2 (2023); 88 - 97 ; Jurnal Ilmu Tanah dan Air; Vol 20, No 2 (2023); 88 - 97 ; 2655-500X ; 1411-5719 |
بيانات النشر: | Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta |
سنة النشر: | 2024 |
المجموعة: | UPN (Universitas Pembangunan Nasional) Veteran Yogyakarta: Portal Journals |
مصطلحات موضوعية: | Andosol, Bakteri Pelarut Fosfat, Fosfat tersedia, Pupuk Kandang Sapi |
الوصف: | Tanah andosol memiliki ketersediaan hara P yang sangat rendah karena fosfor terjerap oleh unsur Al dan Fe dalam mineral alofan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bakteri pelarut fosfat dan kotoran sapi terhadap ketersediaan fosfat (P) Andosol. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama adalah bakteri pelarut fosfat dengan populasi 109 CFU/ml : 0 (O0), 10 (A1) dan 20 (O2)ml/kantong poli sedangkan faktor kedua adalah pupuk kandang sapi: 0 (P0), 5 P(1), dan 10 (P2) ton/ha. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, sehingga diperoleh 27 petak pot percobaan. Parameter analisis pendahuluan terdiri dari pH NaF, H2O, C-Organik, Asam Humat, Kemampuan Pengikat Fosfat Tanah (KPPT), P-tersedia Bray, Birham, dan P-total. Analisis pupuk kandang terdiri dari pH H2O, N-total, C- organik, dan P-tersedia. Parameter setelah perlakuan terdiri dari pH H2O, C- Organik, Asam Humat, Kemampuan Pengikat Fosfat Tanah (KPPT), P tersedia Bray, dan P tersedia Birham. Analisis data menggunakan Anova dan untuk menguji perbedaan antar perlakuan digunakan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) dengan tingkat nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian bakteri pelarut fosfat berpengaruh nyata terhadap peningkatan pH H2O, Asam humat, P- Tersedia dalam bray dan birham sedangkan penambahan kotoran sapi secara signifikan meningkatkan pH H2O dan C-organik tetapi tidak berpengaruh signifikan dalam meningkatkan KPPT P-tersedia Bray dan Birham. Kombinasi perlakuan dengan bakteri pelarut fosfat dan kotoran sapi tidak berpengaruh nyata terhadap P tersedia tanah, sedangkan dosis bakteri pelarut fosfat terbaik dalam meningkatkan ketersediaan P tersedia Andosol adalah dosis 20 ml/polybag (O2). |
نوع الوثيقة: | article in journal/newspaper |
وصف الملف: | application/pdf |
اللغة: | English |
Relation: | http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/jta/article/view/13220/6580; http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/jta/article/view/13220 |
DOI: | 10.31315/jta.v20i2.13220 |
الاتاحة: | http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/jta/article/view/13220 https://doi.org/10.31315/jta.v20i2.13220 |
Rights: | Copyright (c) 2024 JURNAL TANAH DAN AIR (Soil and Water Journal) ; https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
رقم الانضمام: | edsbas.688C5B0C |
قاعدة البيانات: | BASE |
DOI: | 10.31315/jta.v20i2.13220 |
---|