Academic Journal
PENGARUH INTRADIALYTIC EXERCISE DAN TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP TEKANAN DARAH INTRADIALSIS PADA PASIEN CKD STAGE V YANG MENJALANI HEMODIALISA
العنوان: | PENGARUH INTRADIALYTIC EXERCISE DAN TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP TEKANAN DARAH INTRADIALSIS PADA PASIEN CKD STAGE V YANG MENJALANI HEMODIALISA |
---|---|
المؤلفون: | Dwiatmojo, Nia Firdianti |
المصدر: | PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan; Vol 6, No 1 (2020) ; Jurnal PRIMA; Vol 6, No 1 (2020) ; 2621-5152 ; 2477-0604 |
بيانات النشر: | STIKES Mataram |
سنة النشر: | 2020 |
مصطلحات موضوعية: | CKD, Hemodialisa, Hipertensi intradialisis, Intradialytic exercise, Terapi musik klasik |
الوصف: | Hemodialisa merupakan salah satu terapi pengganti ginjal yang umum dilakukan dan menjadi pilihan bagi banyak penderita Chronic Kidney Disease (CKD) stage V. Selama proses hemodialisa pasien mengalami komplikasi. Hipertensi intradialisis merupakan komplikasi yang sering terjadi dan tidak cukup terkontrol. Berbagai hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat peran hipertensi intradialisis terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas pasien CKD yang menjalani hemodialisa rutin. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu penanganan untuk mengontrol tekanan darah intradialisis. Intradialytic exercise dan terapi musik klasik merupakan intervensi pilihan dan aman dilakukan untuk menurunkan systolic blood pressure (SBP) sehingga dapat menurunkan angka kejadian hipertensi intradialisis. Tujuan: Mengetahui pengaruh intradialytic exercise dan terapi musik klasik terhadap tekanan darah intradialsis pada pasien yang menjalani hemodialisa. Metode: Desain penelitian ini adalah quasi-experiment. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan purposive sampling, yang melibatkan 18 orang di kelompok intervensi dan 18 orang di kelompok kontrol. Data dianalisa menggunakan uji Wilcoxon dan Mann-Whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata peningkatan SBP pada kelompok kontrol 175 mmHg, sedangkan pada kelompok intervensi terjadi penururnan SBP rata-rata 166 mmHg. Hasil uji Mann-Whitney diperoleh nilai p=0.005, yang berarti bahwa ada perbedaan rata-rata penurunan SBP yang signifikan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol Kesimpulan : Penelitian ini membuktikan bahwa intervensi intradialytic exercise dan terapi musik klasik berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan SBP pada pasien CKD stage V yang menjalani hemodialisa. Penggabungan intervensi ini aplikatif dan efektif untuk menurunkan tekanan darah sehingga dapat mencegah kejadian hipertensi intradalitik, dan merupakan intervensi yang mudah dan murah untuk dilakukan. Saran: Intradialytic exercise dan terapi musik klasik dapat menjadi alternative intervensi keperawatan ... |
نوع الوثيقة: | article in journal/newspaper |
وصف الملف: | application/pdf |
اللغة: | Indonesian |
Relation: | http://id.stikes-mataram.ac.id/e-journal/index.php/JPRI/article/view/159/124; http://id.stikes-mataram.ac.id/e-journal/index.php/JPRI/article/view/159 |
DOI: | 10.47506/jpri.v6i1.159 |
الاتاحة: | http://id.stikes-mataram.ac.id/e-journal/index.php/JPRI/article/view/159 https://doi.org/10.47506/jpri.v6i1.159 |
Rights: | ##submission.copyrightStatement## |
رقم الانضمام: | edsbas.2EE76BB9 |
قاعدة البيانات: | BASE |
DOI: | 10.47506/jpri.v6i1.159 |
---|