Academic Journal
Karakteristik Anatomi Kayu Kurang Dikenal Family Annonaceae dari Indonesia
العنوان: | Karakteristik Anatomi Kayu Kurang Dikenal Family Annonaceae dari Indonesia |
---|---|
المؤلفون: | Karimah, Sumayyah F., Andianto, Andianto, Damayanti, Ratih |
المصدر: | Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; Vol 20, No 1 (2022): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; 20-30 ; 2656-0178 ; 1693-3834 ; 10.51850/jitkt.v20i1 |
بيانات النشر: | Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia |
سنة النشر: | 2023 |
مصطلحات موضوعية: | Annonaceae, ciri anatomi, ciri umum |
الوصف: | Ciri anatomi merupakan informasi dasar diperlukan dalam pemanfaatan suatu jenis kayu. Umumnya masyarakat memanfaatkan kayu yang sudah dikenal memiliki keawetan, kekuatan maupun sifat pengerjaan yang baik. Tidak demikian halnya dengan pemanfaatan jenis-jenis kayu yang kurang dikenal (The lesser-known wood species) atau sangat kurang dikenal (The least- known wood species), karena masih minim informasinya. Beberapa jenis kayu suku Annonaceae termasuk kelompok jenis kayu sangat kurang dikenal. Ciri umum 7 jenis kayu suku Annonaceae yaitu Annona muricata, Annona palustris, Goniothalamus giganteus, Saccopetalum horsfieldii, Saccopetalum kollsii, Stelechocarpus burahol, dan Trivalvaria sp. diidentifikasi melalui warna, corak, tekstur, arah serat, kilap, kesan raba, dan kekerasan. Sedangkan ciri anatomi diidentifikasidengan menggunakan nomenklatur daftar ciri mikroskopis International Association of Wood Anatomists (IAWA) untuk identifikasi kayu daun lebar. Ciri umum kayu berwarna putih sampai putih keabuan, bercorak polos hingga samar, bertekstur agak kasar dan kasar, arah serat lurus, kesan kilap yang bervariasi dari tidak mengkilap, agak mengkilap hingga mengkilap, kesan raba agak licin dan licin, kayu lunak, agak lunak, agak keras, hingga keras. Sedangkan ciri-ciri anatomi diantaranya batas lingkar tumbuh tidak jelas, susunan pembuluh baur, sebaran pembuluh pola radial, outline pembuluh soliter tidak bersudut, pengelompokan pembuluh bertipe ganda radial 2-4, bidang perforasi sederhana, susunan ceruk antar pembuluh bertipe selang-seling, dan serat tidak bersekat. Hasil perhitungan nilai turunan dimensi dari serat kayu marga Annona, Goniothalamus, Stelechocarpus, serta Trivalvaria sp. termasuk ke dalam kayu kelas kualitas II. Marga Saccopetalum tidak termasuk ke dalam tiga kelas kriteria serat kayu untuk bahan pulp dan kertas |
نوع الوثيقة: | article in journal/newspaper |
وصف الملف: | application/pdf |
اللغة: | English |
Relation: | http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470/474; http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470 |
DOI: | 10.51850/jitkt.v20i1.470 |
الاتاحة: | http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470 https://doi.org/10.51850/jitkt.v20i1.470 |
Rights: | Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis |
رقم الانضمام: | edsbas.A083C02F |
قاعدة البيانات: | BASE |
ResultId |
1 |
---|---|
Header |
edsbas BASE edsbas.A083C02F 961 3 Academic Journal academicJournal 960.976379394531 |
PLink |
https://search.ebscohost.com/login.aspx?direct=true&site=eds-live&scope=site&db=edsbas&AN=edsbas.A083C02F&custid=s6537998&authtype=sso |
FullText |
Array
(
[Availability] => 0
)
Array ( [0] => Array ( [Url] => http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470# [Name] => EDS - BASE [Category] => fullText [Text] => View record in BASE [MouseOverText] => View record in BASE ) ) |
Items |
Array
(
[Name] => Title
[Label] => Title
[Group] => Ti
[Data] => Karakteristik Anatomi Kayu Kurang Dikenal Family Annonaceae dari Indonesia
)
Array ( [Name] => Author [Label] => Authors [Group] => Au [Data] => <searchLink fieldCode="AR" term="%22Karimah%2C+Sumayyah+F%2E%22">Karimah, Sumayyah F.</searchLink><br /><searchLink fieldCode="AR" term="%22Andianto%2C+Andianto%22">Andianto, Andianto</searchLink><br /><searchLink fieldCode="AR" term="%22Damayanti%2C+Ratih%22">Damayanti, Ratih</searchLink> ) Array ( [Name] => TitleSource [Label] => Source [Group] => Src [Data] => Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; Vol 20, No 1 (2022): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; 20-30 ; 2656-0178 ; 1693-3834 ; 10.51850/jitkt.v20i1 ) Array ( [Name] => Publisher [Label] => Publisher Information [Group] => PubInfo [Data] => Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia ) Array ( [Name] => DatePubCY [Label] => Publication Year [Group] => Date [Data] => 2023 ) Array ( [Name] => Subject [Label] => Subject Terms [Group] => Su [Data] => <searchLink fieldCode="DE" term="%22Annonaceae%22">Annonaceae</searchLink><br /><searchLink fieldCode="DE" term="%22ciri+anatomi%22">ciri anatomi</searchLink><br /><searchLink fieldCode="DE" term="%22ciri+umum%22">ciri umum</searchLink> ) Array ( [Name] => Abstract [Label] => Description [Group] => Ab [Data] => Ciri anatomi merupakan informasi dasar diperlukan dalam pemanfaatan suatu jenis kayu. Umumnya masyarakat memanfaatkan kayu yang sudah dikenal memiliki keawetan, kekuatan maupun sifat pengerjaan yang baik. Tidak demikian halnya dengan pemanfaatan jenis-jenis kayu yang kurang dikenal (The lesser-known wood species) atau sangat kurang dikenal (The least- known wood species), karena masih minim informasinya. Beberapa jenis kayu suku Annonaceae termasuk kelompok jenis kayu sangat kurang dikenal. Ciri umum 7 jenis kayu suku Annonaceae yaitu Annona muricata, Annona palustris, Goniothalamus giganteus, Saccopetalum horsfieldii, Saccopetalum kollsii, Stelechocarpus burahol, dan Trivalvaria sp. diidentifikasi melalui warna, corak, tekstur, arah serat, kilap, kesan raba, dan kekerasan. Sedangkan ciri anatomi diidentifikasidengan menggunakan nomenklatur daftar ciri mikroskopis International Association of Wood Anatomists (IAWA) untuk identifikasi kayu daun lebar. Ciri umum kayu berwarna putih sampai putih keabuan, bercorak polos hingga samar, bertekstur agak kasar dan kasar, arah serat lurus, kesan kilap yang bervariasi dari tidak mengkilap, agak mengkilap hingga mengkilap, kesan raba agak licin dan licin, kayu lunak, agak lunak, agak keras, hingga keras. Sedangkan ciri-ciri anatomi diantaranya batas lingkar tumbuh tidak jelas, susunan pembuluh baur, sebaran pembuluh pola radial, outline pembuluh soliter tidak bersudut, pengelompokan pembuluh bertipe ganda radial 2-4, bidang perforasi sederhana, susunan ceruk antar pembuluh bertipe selang-seling, dan serat tidak bersekat. Hasil perhitungan nilai turunan dimensi dari serat kayu marga Annona, Goniothalamus, Stelechocarpus, serta Trivalvaria sp. termasuk ke dalam kayu kelas kualitas II. Marga Saccopetalum tidak termasuk ke dalam tiga kelas kriteria serat kayu untuk bahan pulp dan kertas ) Array ( [Name] => TypeDocument [Label] => Document Type [Group] => TypDoc [Data] => article in journal/newspaper ) Array ( [Name] => Format [Label] => File Description [Group] => SrcInfo [Data] => application/pdf ) Array ( [Name] => Language [Label] => Language [Group] => Lang [Data] => English ) Array ( [Name] => NoteTitleSource [Label] => Relation [Group] => SrcInfo [Data] => http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470/474; http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470 ) Array ( [Name] => DOI [Label] => DOI [Group] => ID [Data] => 10.51850/jitkt.v20i1.470 ) Array ( [Name] => URL [Label] => Availability [Group] => URL [Data] => http://ejournalmapeki.org/index.php/JITKT/article/view/470<br />https://doi.org/10.51850/jitkt.v20i1.470 ) Array ( [Name] => Copyright [Label] => Rights [Group] => Cpyrght [Data] => Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis ) Array ( [Name] => AN [Label] => Accession Number [Group] => ID [Data] => edsbas.A083C02F ) |
RecordInfo |
Array
(
[BibEntity] => Array
(
[Identifiers] => Array
(
[0] => Array
(
[Type] => doi
[Value] => 10.51850/jitkt.v20i1.470
)
)
[Languages] => Array
(
[0] => Array
(
[Text] => English
)
)
[Subjects] => Array
(
[0] => Array
(
[SubjectFull] => Annonaceae
[Type] => general
)
[1] => Array
(
[SubjectFull] => ciri anatomi
[Type] => general
)
[2] => Array
(
[SubjectFull] => ciri umum
[Type] => general
)
)
[Titles] => Array
(
[0] => Array
(
[TitleFull] => Karakteristik Anatomi Kayu Kurang Dikenal Family Annonaceae dari Indonesia
[Type] => main
)
)
)
[BibRelationships] => Array
(
[HasContributorRelationships] => Array
(
[0] => Array
(
[PersonEntity] => Array
(
[Name] => Array
(
[NameFull] => Karimah, Sumayyah F.
)
)
)
[1] => Array
(
[PersonEntity] => Array
(
[Name] => Array
(
[NameFull] => Andianto, Andianto
)
)
)
[2] => Array
(
[PersonEntity] => Array
(
[Name] => Array
(
[NameFull] => Damayanti, Ratih
)
)
)
)
[IsPartOfRelationships] => Array
(
[0] => Array
(
[BibEntity] => Array
(
[Dates] => Array
(
[0] => Array
(
[D] => 01
[M] => 01
[Type] => published
[Y] => 2023
)
)
[Identifiers] => Array
(
[0] => Array
(
[Type] => issn-locals
[Value] => edsbas
)
[1] => Array
(
[Type] => issn-locals
[Value] => edsbas.oa
)
)
[Titles] => Array
(
[0] => Array
(
[TitleFull] => Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; Vol 20, No 1 (2022): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis; 20-30 ; 2656-0178 ; 1693-3834 ; 10.51850/jitkt.v20i1
[Type] => main
)
)
)
)
)
)
)
|
IllustrationInfo |